top of page
Search

Evaluasi Penggelapan PAD Belum Terealisasi, Akankah Biasa Terjadi di Lingkungan Pejabat

POHUWATO - analisapost.com | Persoalan dana sering dijadikan sebuah lahan pendapatan bagi mereka yang tidak bertanggung jawab. Dimana, kasus ini kerap terjadi di kalangan pejabat pemerintahan.


Seperti yang terjadi di Bumi Panua Pohuwato. Dimana oknum Kadis Porapar yang diduga melakukan penggelapan dana PAD ini, masih belum menemukan titik penyelesaian.

Meski dugaan penggelapan dana PAD yang dilakukan Kadis Porapar dengan jumlah yang sedikit, namun itu telah merugikan pemerintah daerah, seperti yang dikatakan Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi saat diwawancarai awak media sejak dua pekan kemarin.


Namun sayangnya, evaluasi dugaan penggelapan tersebut belum dilakukan oleh pemerintah daerah Pohuwato, dalam hal ini sekretaris daerah, Iskandar Datau.


Sebelumnya Iskandar menyatakan dengan tegas akan melakukan evaluasi dengan memanggil oknum kepala dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata.


"Tentu kami tidak akan tinggal diam, InsyaAllah di waktu dekat kami akan melakukan evaluasi kepada yang bersangkutan", terangnya kepada awak media Kamis (24/2/2022).


Hingga saat ini, pernyataan Sekda Pohuwato tersebut, belum juga terealisasi. Sehingga hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat.


Akankah penggelapan dana PAD sudah menjadi kebiasaan para pejabat publik di bumi Panua? Sehingga pemerintah terlihat apatis dalam menyelesaikannya? (Zebal)

 
 
 

Comentarios


logo_analysis_post_TERBARU-removebg-previe

Let's Connect

+6282221118158

  • TikTok
  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

Kanal

Nasional

Politik

Hukum & Kriminal

Peristiwa

Lintas Negara

Ekonomi

Properti

Olahraga

Entertaiment

Headline

Redaksi

Layar Tancap

Seni dan Budaya

Karya Kita

Aspirasi Rakyat

Lifestyle

Kesehatan

Fashion

Informasi

Kelana

Pendidikan

Cerpen, Puisi, Syair

Pariwisata

Saintek

Suguhan Nusantara

Pojok Pinggir

Ramalan Bintang

Pariwara

Duka Cita

Iklan Baris

Otomotif

Karikatur

Regional

Pedoman Media Siber

bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya