Awali Perayaan Waisak, Umat Budha Mojokerto Lakukan Tradisi Pindapatta
top of page

Awali Perayaan Waisak, Umat Budha Mojokerto Lakukan Tradisi Pindapatta

Diperbarui: 6 Jun 2023

MOJOKERTO - analisapost.com | Sejumlah Biksu menerima derma atau sedekah dari warga yang jalan berkeliling di Kota Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (4/6/23). Pindapatta merupakan tradisi memberi derma makanan dari umat kepada sangha sudah ada sejak zaman Sang Buddha Gautama yang memiliki makna berbagi kepada para biksu dan biksuni dalam rangkaian perayaan Tri Suci Waisak 2567 Buddhis Era (BE) 2023.

Para biksu dan biksuni menerima persembahan welas asih dari warga
Para biksu dan biksuni menerima persembahan welas asih dari warga melalui tradisi Pindapatta jelang Waisak (Foto: Div)

Tradisi memberi derma makanan dari umat kepada sangha, dilakukan pada pukul 06.00-07.00 WIB seputaran Perumahan magersari Indah, Jl.Jokotole I menuju Jl.Raya Jokotole -Jl.Pepaya - Jl.Raya Magersari, berakhir di Jl. Sawunggaling, kemudian dilanjutkan ke Wihara Majelis Budhayana Indonesia untuk berdoa menyambut detik-detik Waisak pada pukul 10.00.


Terlihat umat Buddha dan warga non Buddhis berdiri berbaris untuk menunggu kedatangan para biksu. Ada 20 anggota sangha yang mengikuti ritual pindapatta kali ini dengan berjalan beriringan tanpa alas kaki sambil melantunkan kidung pujian sejauh lebih 5 kilometer tadi pagi. Selain sebagai tradisi, ritual ini juga sebagai wadah berinteraksi para biksu dengan masyarakat.


Begitu melintas di depan umat dan warga yang telah menunggu sambil berlutut, para biksu dengan membawa mangkuk logam (Patta) menunduk dan menerima persembahan berupa dana, makanan, minuman, dan obat-obatan, para biksu pun turut mendoakan para dermawan untuk kehidupannya.

Bhante Nyana Sila Terra, Pimpinan biksu dari Wihara Buddhayana Indonesia Kota Mojokerto menerangkan bahwa Pindapatta itu tradisi para bikhu mengumpulkan derma. "Pindapatta di ambil dari bahasa Pali yang artinya Pinda itu mengumpulkan, sedangkan Patta itu mangkuk," tutur Bhante Sila dengan wajah yang tenang penuh wibawa.


Rapilah, salah satu warga yang turut memberikan persembahan. Ia seorang muslim berharap persembahan yang diberikan dapat membawa berkah bagi dirinya dan warga umumnya.


Sementara Ketua Wihara Budayana Mojokerto, Jimy Satrio menjelaskan bahwa perayaan Waisak kali ini berbeda karena kedatangan teman-teman dari non Buddhis yang ikut juga berpartisipasi dalam prosesi pindapata. "Kegiatan ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan tiap tahun untuk peringatan Waisak. Namun tahun ini ada yang berbeda karena Pindapatta dihadiri dari semua elemen agama, baik itu dari Gusdurian,TITD Hok Sian Kiong Mojokerto, Komunitas Gus Suro, umat Muslim, Kristen, Katolik dan masih banyak lagi. Saya ucapkan banyak terima kasih atas partisipasi dan dukungannya dalam acara ini," ujarnya.

Para biksu dan biksuni menerima persembahan welas asih dari warga melalui tradisi Pindapatta jelang Waisak
Tradisi Pindapatta jalan beriringan tanpa menggunakan alas kaki jelang Waisak (Foto: Div)

Muhammad Kholilulloh yang akrab disapa mas Ilul menyampaikan hal yang sama,"Saya perwakilan dari Gusdurian Mojokerto mengucapkan selamat merayakan Hari Raya Waisak 2567 BE. Dalam kesempatan ini kami ikut serta dalam kegiatan pindapata dan mendukung yang diselenggaraka oleh teman-teman MBI (Majelis Budhayana Indonesia) Mojokerto. Ini merupakan salah satu bentuk toleransi beragama untuk melakukan kebajikan memberikan sesama," tuturnya kepada awak media AnalisaPost.


Jusuf Okari dan Veny perwakilan dari muda mudi TITD Hok Sian Kiong Mojokerto, mengatakan dalam momen Waisak kaliini seluruh umat agama memberikan persembahan kepada anggota sangha. "Kita semua mendukung toleransi dengan tidak memandang suku apapun,"terangnya.


"Melalui pesan ini, seluruh umat beragama diajak untuk memaknai momentum Waisak dengan meneladani sekian banyak ajaran yang mendasar yaitu perihal moral atau sila. Harapan kami dengan kegiatan ini bisa memotivasi sehingga melahirkan kehidupan yang harmoni, damai. Karena dengan hidup berdampingan akan terasa tentram," ucap Purwanto perwakilan Kepercayaan.(Dna)


Dapatkan update berita pilihan dan berita terkini setiap hari dari analisapost.com

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page