top of page
Gambar penulisanalisapost

Heboh Sosok T di Sebut Sebagai Pengendali Judol

SURABAYA - analisapost.com | Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia sedang di hantui judi online. Seolah-olah aktivitas tersebut mempunyai kenikmatan tersendiri terutama sewaktu menerima hasilnya. Dari pekerja lepas hingga pejabat banyak yang terjebak di dalam.

Dampak dan Pengaruh Bagi Pemain Judi online
Dampak dan Pengaruh Bagi Pemain Judi online (Foto: Div)

Fenomena judi online semakin subur sehingga dampak yang ditimbulkan pun sangat mengerikan tanpa terasa uang ludes, otomatis yang jadi sasaran adalah harta benda dijual dan tidak menutup kemungkinan mencari pinjaman ke pinjol tanpa memikirkan bunganya tinggi.


Dampak dan Pengaruh Bagi Pemain Judol


Seperti yang menimpa pemuda asal Sidoarjo. Ia kuliah di salah satu universitas Surabaya, menceritakan kepada awak media AnalisaPost terkait awal terjerat judi online hingga dia harus berhenti kuliah dan di usir oleh orang tuanya.


"Awalnya saya itu coba-coba untuk mengisi kekosongan agar tidak bosan. Dengan modal sedikit, saya pernah mendapatkan hasil dari 80 hingga 100 juta akhirnya lama-lama tanpa terasa kebiasaan judol tidak bisa berhenti akhirnya banyak barang-barang pribadi mulai saya jual sampai uang kuliah ikut juga," ujar pemuda yang enggan disebutkan namanya.


"Saat saya menyadari uang kuliah bahkan 1 mobil saya telah terjual tanpa bisa saya kembalikan, di sanalah saya mulai sadar. Tetapi meskipun saya berusaha untuk berhenti, tidak terasa keinginan pegang gadged untuk bermain tidak bisa dihentikan dan akhirnya handphone saya pun juga harus saya ikhlas kan," jelasnya lirih.


"Akibat saya kecanduan akhirnya saya sering berbohong dan puncaknya saya diusir dari rumah karena banyak harta orang tua yang saya jual. Meskipun sudah berhenti tetapi ada kewajiban untuk membayar utang-utang saya,"ceritanya.


Dari kejadian tersebut, bisa kita ketahui dampak yang ditimbulkan tidak saja kehilangan harta, tetapi psikologis dari judi online sangat merugikan. Individu mengalami kecanduan judi, sering stres, kecemasan, depresi dan bahkan pemikiran untuk bunuh diri dapat memicu masalah kesehatan mental.


Heboh T disebut Pengendali Judol


Namun siapakah pengendali judi online yang telah merajalela dan memporak-porandakan masyarakat Indonesia?


Diungkapkan oleh Kepala Badan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani terkait judi online (judol) sosok inisial T adalah bos mafia judi online di Indonesia. Benny menyebut hal tersebut dalam Rapat Terbatas di Istana Negara. T tidak bisa disentuh karena memiliki peran krusial di negara.


"Saya cukup menyebut inisialnya T, warga negara Indonesia yang tidak pernah tersentuh hukum meskipun indentitas telah ketahui," terang Benny.


Ia bilang sosok T ini terungkap setelah BP2MI melakukan penelurusan praktik judi online yang dikendalikan dari Kamboja dan melibatkan warga Indonesia. Oleh karena itu, dia meminta agar aparat penegak hukum mengambil tindakan tegas.


"Siapa otak dan aktor bisnis judi online di Kamboja dan siapa otak scaming online di Kamboja kita sudah tau. BP2MI perang melawan sindikat ini. Kalau penegak hukum hanya untuk menangkap memenjarakan calo dan kaki tangan, tentunya tidak akan pernah selesai. Tapi aktor inilah yang seharusnya dipenjarakan," tegasnya.


Menurut Benny jika penegak hukum hanya menyasar calo dan kaki tangan, maka tidak akan pernah bisa diberantas.


Sementara Menteri Komunikasi Budi Arie Setiadi enggan berkomentar soal sosok inisial T yang di sebut-sebut sebagai otak judi online.


"Kalau ditanya insial-inisialnya, tanya yang buat inisial. Emang tebak-tebakan buah manggis. Karena banyak yang memiliki nama inisial T," katanya kepada awak media.


Dengan begitu masyarakat otomatis menanti apakah T berani ditangkap atau dibiarkan lolos karena mempunyai peran di negara Indonesia.(Che)


Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com


692 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page