SURABAYA -analisapost.com | Pameran yang berlangsung selama satu bulan lebih mulai tanggal 14 Mei hingga 12 Juni 2022 dengan memamerkan 50 karya dari 31 seniman hari ini di tutup di akhiri dengan pemberian cinderamata kepada Surabaya Suites Hotel sebagai ucapan terima kasih atas suport yang telah di berikan.Minggu (12/06/22)
Persembahan souvenir sebelum diberikan, para peserta menggelar pertandingan Mix Material atau Materia Art (MMA) dengan masing-masing peserta melukis di piring keramik sebanyak 10 item, melukis dengan bumbu masak, melukis di media batu, dan melukis obyek masakan khas Surabaya Suites Hotel yang kemudian hasil karya diberikan sebagai kenang-kenagan.
Hal tersebutlah yang membedakan para seniman Jawa Timur memperingati bulan Menggambar nasional yang jatuh setiap bulan Mei dengan tema 'Garis Ghatuk'.
"Bagaimana hasilnya sudah bagus. Dikasih tanda tangan ngak." ujarHendy Prayudi, pria setengah baya yang melukis mawar putih menggunakan cat acrylic sambil tertawa riang bersama yang lain.
"Ya pak kasih tanda tangan. Kan mau di kasih Hotel. Jadi kalau dipajang biar tau."imbuh wanita yang duduk disebelahnya tersenyum manis.
"Kami sangat berterima kasih kepada pihak hotel yang selalu mensuport. Begitu juga teman-teman. Meskipun kami berbeda aliran, tapi kami bisa berdampingan."imbuh wanita cantik sambil tertawa disela-sela meneruskan lukisan diatas piring putih.
Pandemi telah menggugah para pelaku dunia kreatif untuk berpikir mengatasi dengan cara kreatif mengilhami semua orang yang tak ingin terhalang kebebasan untuk menuangkan apa yang tersimpan didalam diri mereka.
Meskipun aliran yang dihadirkan berbeda, sebagai garis yang mampu merangkai banyak perbedaan, tetapi mampu memberikan untaian garis membentuk sebuah pola dari alat yang digunakan seperti pensil, spidol, tinta, krayon bahkan bahan dari bumbu masakan sehingga menjadi karya yang spektakuler di atas kanvas, kain, piring hingga batu.(Dna/Che)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari analisapost.com
댓글