top of page

Umat Tionghoa Surabaya Rayakan Hari Kelahiran Dewa Rejeki

SURABAYA - analisapost.com | Perayaan Chai Shen Ye atau Dewa Rejeki di Vihara Rumah Suci jl. Genteng Sayangan 29-33 Surabaya berlangsung lancar dan khidmad pada tgl 6 Maret 2024 yang diikuti 500 umat mulai jam 6 pagi.

Para umat berdoa kepada Dewa Rejeki atau Chai Shen Ye
Para umat berdoa kepada Dewa Rejeki atau Chai Shen Ye (Foto: Div)

Kegiatan ini merupakan tradisi rutin menyambut Hari Ulang Tahun Dewa Rejeki atau Dewa Chai Shen Ye dengan harapan dapat memberikan rejeki yang berlimpah kepada masyarakat pada umumnya di Kota Surabaya.


Bagi masyarakat Tionghoa, Dewa Chai Shen Ye dianggap penting dalam kehidupan. Hal itu terbukti dalam setiap perayaan Tahun Baru Imlek banyak rumah atau klenteng memasang pernak pernik seperti Angpao dan Kimpo.


Dewa Rezeki dalam Tradisi Tionghoa

Pada hakikatnya setiap manusia terlahir ke bumi dalam keadaan tidak memiliki apa-apa. Selain itu, kebutuhan dalam setiap manusia pun tidak akan ada yang sama baik terlahir dari keluarga dengan ekonomi mapan maupun kurang. Sehingga dalam kepercayaan Tionghoa, menghormati dewa kekayaan atau rejeki (Chai Shen) menjadi suatu hal yang diharuskan.


"Dalam tradisi Tionghoa, sembayang kepada Chai Shen berarti meminta keberkahan bagi kehidupan seseorang yang akan memberikan kebutuhan atau permintaan kita," ujar Laose Willy Sim, Ketua Vihara Rumah Suci Genteng Sayangan, Surabaya kepada awak media AnalisaPost, Rabu (6/3/24).

Laose Willy Sim, Ketua Vihara Rumah Suci Genteng Sayangan, Surabaya
Laose Willy Sim, Ketua Vihara Rumah Suci Genteng Sayangan, Surabaya (Foto: Div)

"Kalau misalnya meminta sesuatu harus sesuai dengan dewa itu sendiri dan siapapun boleh datang kesini asal meyakini. Jika tidak meyakini, maka akan sia-sia. Semua kembali ke diri kita masing-masing bagaimana cara kita memperoleh rejeki dan memohon kepada kepercayaan kita. Namun jika seseorang pemalas tidak akan mendapatkan berkat dan rejeki yang berlimpah," jelasnya.


Laose Willy, menuturkan Cai Shen Ye ini disebut juga sebagai Dewa Kekayaan yang sebetulnya memiliki rupa yang beragam. Perwujudan Chai Shen Ye ini pun berawal dari sebuah legenda. Bahkan altar pemujaan untuk Chai Shen tidak hanya terdapat di klenteng, namun juga di rumah rumah warga.


Sementara salah satu umat, Wiwik memberikan pendapatnya, ketika beribadah di klenteng Sayangan. "Kita tidak munafik bahwa setiap manusia tidak ingin dilahirkan dari keluarga miskin atau kekurangan, namun bagaimana karma kita dimasa lalu, inilah hidup yang harus kita jalankan," tuturnya.


"Contoh ketika ada umat berdoa disini, saat masuk sesuai dengan nomor antrian yang di berikan kemudian kita disarankan menggambil kertas doorprice. Kalau doorpricenya dapat payung, itu maknanya Chai Shen memberikan kita perlindungan dalam artian yang luas, Jika memperoleh mangkok, maka makna yang terkandung, akan mengumpulkan rejeki kita. Jika di yakini, semua akan terjadi hingga 1 tahun kedepan," ceritanya.


Wanita yang murah senyum ini bercerita tentang pengalaman yang dia dapatkan bahkan tidak hanya Wiwik saja yang menceritakan kisah kebenaran ini. Tetapi beberapa pengunjung yang rela datang jauh-jauh datang dari luar pulau ikut merayakan dan meminta berkat dari Dewa Chai Shen Ye.

Seorang umat Tionghoa membakar nenas dari kertas emas
Seorang umat Tionghoa membakar nenas dari kertas emas (Foto: Div)

"Kami datang kesini dari jauh untuk mendapatkan berkah dan meminta rejeki kepada Chai Shen Ye. Kita semua yakin, apapun yang kami dapatkan, semua memiliki makna dan tidak pernah meleset. Intinya kalau meyakini maka semuanya akan menjadi baik," papar salah satu dari tamu Palembang kepada awak media AnalisaPost mengakhiri percakapannya.


Inti sari dan pelajaran yang bisa diambil dalam keterangan yang disampaikan oleh Laose Willy dan umat serta pengunjung, maka bisa diambil kesimpulan bahwa semua Karma (hasil perbuatan dalam kehidupan setiap manusia) harus dijalankan tanpa ada rasa takut dan mengeluh. Meminta rejeki kepada Tuhan atau Thi Kong agar semua dikuatkan dalam menjalani Karma harus dengan keyakinan dan iman yang kuat. (Dna)


Dapatkan berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari dan ikuti berita terbaru analisapost.com di Google News klik link ini jangan lupa di follow.

751 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page