Daun Mistis, Yang Sangat Digemari Oleh Masyarakat Madura Dari Dulu Hingga Kini
top of page

Daun Mistis, Yang Sangat Digemari Oleh Masyarakat Madura Dari Dulu Hingga Kini

SUMENEP - analisapost.com | Daun bernilai mistis yang dipercaya mampu menangkal sihir, roh jahat, hingga hal ghaib lainnya ini memiliki nama latin 'moringa oleifera'. Di Indonesia lebih dikenal dengan daun kelor. Sementara masyarakat Madura menyebutnya 'Maronggi'.


Daun ini, di sebagian wilayah Indonesia kadang digunakan sebagai pelengkap saat ritual pemandian/pemakaman. Bahkan banyak orang menggunakannya untuk hal yang berhubungan dengan ghaib seperti kesurupan, gangguan makhluk halus dan sebagainya. Sehingga bagi mereka daun kelor terasa asing untuk dikonsumsi. Sedangkan bagi masyarakat Madura menganggap makanan ini sangat lezat dikonsumsi, apalagi dengan nasi jagung, sambal terasi hingga ikan. Rasanya tak lengkap jika belum ada kuah dengan bahan utama daun kelor ini. Masyarakat Madura menyebut olahan daun kelor ini dengan sebutan 'Gangan Maronggi'.

Foto : Luf

"Enak sekali. Menambah nafsu makan maronggi reya, " ucap Lia kepada awak media Analisa Post. "Dan daun maronggi paling enak hanya ada di pulau Madura," tambahnya. Lia mengatakan hal tersebut berdasarkan penelitian temannya yang kuliah di IPB dan pernah menelitinya. Sayang awak media Analisa Post belum bisa menghubungi teman Lia tersebut.


Diketahui bahwa masyarakat Madura telah mengkonsumsi kuah yang terbuat dari daun kelor ini sejak dulu dan kini masih tetap digemari semua usia. Baik anak-anak hingga sepuh. Apalagi saat penelitian masa kini membuktikan banyaknya manfaat daun kelor ini.


Info yang di dapat dari laman katadata.co.id bahwa daun kelor memiliki banyak khasiat dan manfaat diantaranya:

1. Mencegah Diabetes

2. Mencegah hipertensi

3. Menjaga kesehatan dan fungsi dari otak

4. Mencegah kanker

5. Obat peradangan

6. Menjaga daya tahan tubuh

7. Menjaga kesehatan mata

8. Mengatasi asan lambung

9. Mengurangi kolesterol jahat


Tidak hanya itu, manfaat daun kelor juga bisa untuk kecantikan, seperti :

1. Menunda penuaan dini

2. Mencerahkan dan meratakan warna kulit

3. Mengangkat komedo

4. Menghilangkan jerawat

5. Mengecilkan pori-pori

6. Menjadi masker bibir alami

Sedangkan bagi wanita, daun kelor dapat bermanfaat untuk:

1. Mencegah anemia pada ibu hamil

2. Mencegah resiko komplikasi pada ibu hamil

3. Meningkatkan produksi air susu ibu

4. Meningkatkan antioksidan setelah menopause

Melihat banyaknya manfaat tersebut siapapun akan tertarik untuk mencobanya.

Foto : Luf

'Gangan Maronggi', khas Madura bisa ditemukan di warung makan yang tersebar mulai dari Bangkalan hingga ujung pulau Sumenep. Siapapun yang baru berkunjung ke Madura dan tertarik untuk mencobanya bisa mencoba menanyakan ketersediaan menu 'gangan maronggi' tersebut di warung yang dikunjungi. Biasanya sebagian besar warung masih menyediakan menu tersebut. Namun bagi mereka yang ingin keburu mencobanya, bisa mengolahnya di rumah. Bahannya pun sederhana, yaitu :


- Daun Kelor yang sudah dipisah dari rantingnya

- dua siung bawang putih

- satu ruas jari kunci (bumbu kunci/temu kunci)


Setelah semua bahan siap, didihkan air secukupnya kemudian masukkan bawang putih dan bumbu kunci yang telah diiris memanjang. (Biasanya orang Madura memasukkan sedikit beras atau jagung yang sudah dihaluskan sebagai pelengkap ada juga yang menambahkan sayuran lain sebagai campuran).


Setelah semuanya mendidih masukkan daun kelor, garam secukupnya tambahkan penyedap rasa atau micin bagi yang suka. Setelah itu segera hidangkan. Setelah memasukkan daun kelor ke dalam kuah mendidih jangan terlalu lama untuk mengangkatnya agar kandungan di dalam daun tidak hilang. Asal sudah dirasa matang langsung segera matikan api.


Sederhana, mudah dan berkhasiat. Apakah tertarik untuk mencoba? (Luf)

774 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page