UNDIKA Berikan Sosialisasi "Stunning System" Lacak Potensi Anak Berprestasi
top of page

UNDIKA Berikan Sosialisasi "Stunning System" Lacak Potensi Anak Berprestasi

SURABAYA - analisapost.com | Universitas Dinamika (UNDIKA) yang dulu bernama STIKOM terletak di jalan Raya Kedung Baruk No.98 Surabaya hari ini memberikan sosialisasi Program Matching Fund pembuatan standarisasi soal UTBK atau Student Evaluation Learning (STUNNING) system berbasis Automatic Item Generation (AIG) merupakan system terintegrasi antara Dinas Pendidikan Jatim dengan satuan pendidikan SMA atau sederajat yang dibuka oleh Rektor Undika bersama perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. Jumat (23/6/23).

 Dosen Avokasi Produksi Film dan Televisi Dr. Bambang Hariyadi,M.Pd
Dosen Avokasi Produksi Film dan Televisi Dr. Bambang Hariyadi,M.Pd Ketua penelitian (Foto: Div)

Menurut Dosen Avokasi Produksi Film dan Televisi Dr. Bambang Hariadi,M.Pd, juga sebagai Ketua Peneliti menyampaikan inovasi ini mengadopsi konsep big data, yaitu data analytic yang dapat membantu Dinas Pendidikan Jatim mengambil keputusan terkait siswa-siswi yang akan diikutsertakan dalam kompetisi untuk mewakili provinsi Jawa Timur ini.


"Tujuan aplikasi ini adalah kami ingin membangun evaluasi belajar yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh siswa dan guru di Jawa Timur. Untuk soal-soalnya kami kumpulkan dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dengan lima mata pelajaran yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi dan bahasa Inggris, sehingga bisa di gunakan untuk menentukan kelulusan sekolah. Berharap aplikasinya Agustus sudah siap diluncurkan," ujarnya kepada awak media AnalisaPost saat di konfirmasi.

Kepala seksi Kurikulum Bid.Pembinaan SMA Jatim, Eka Ananda Arief Budi Rahardja,S.H.,M.Si saat memberikan sosialisasi sistem pembelajaran (Foto: Div).

Ia menjelaskan bahwa jenis data yang digunakan adalah Predictive Analytics, yakni untuk memprediksi mata pelajaran apa yang paling banyak memiliki nilai tertinggi serta bidang ilmu apa yang sedang trend saat ini untuk kompetisi nasional dan internasional.


"Kami akan memberikan akses kepada perwakilan guru-guru MGMP SMA sederajat di Jawa Timur untuk mengisi soal-soal yang sesuai dengan mata pelajarannya masing-masing sebelum diberikan kepada siswa," jelas Bambang.


"Harapan kami dari para peneliti STUNNING System ini bermanfaat untuk Dinas Pendidikan Jatim khususnya bidang pembinaan SMA dapat mengetahui perkembangan hasil belajar siswa di sekolah, serta mencari siswa yang berpotensi untuk berprestasi di tingkat nasional maupun internasional," tutupnya mengakhiri.(Dna)


Dapatkan update berita pilihan dan berita terkini setiap hari dari analisapost.com

516 tampilan0 komentar
bottom of page