Lalu Lintas Menuju Gilimanuk Lumpuh, Kapal Kandas Picu Kemacetan
- analisapost
- 2 hari yang lalu
- 2 menit membaca
BANYUWANGI - analisapost.com | Antrean panjang kendaraan menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, terjadi sejak Rabu (16/7) pagi. Kepadatan ini bahkan mencapai beberapa kilometer, imbas dari gangguan operasional kapal di lintas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk.

Salah satu pemicu utama gangguan tersebut adalah insiden kandasnya KMP Agung Samudera XVIII. Kapal tersebut dilaporkan kandas pada jarak sekitar 200 meter dari Dermaga Pelabuhan Gilimanuk, menyebabkan terganggunya pelayanan penyeberangan antar-pulau.
Situasi ini berdampak langsung terhadap arus kendaraan yang mengarah ke pelabuhan. Antrean kendaraan mengular di jalur nasional dari dua arah sekaligus. Dari arah barat, ekor antrean dilaporkan telah mencapai kawasan Hutan Cekik, Kecamatan Melaya.
Sementara dari arah timur atau Buleleng, kemacetan hampir menyentuh perbatasan dengan Kabupaten Jembrana.
āUntuk mengurai kemacetan, saat ini kendaraan kita alihkan dari Gelung Kori menuju gang-gang sebelum memasuki Pelabuhan Gilimanuk,ā kata seorang petugas kepolisian lalu lintas setempat saat dikonfirmasi di lokasi oleh tim awak media AnalisaPost.
Upaya pengalihan arus lalu lintas tersebut diharapkan dapat meredam kepadatan di area sekitar pelabuhan, sambil menunggu normalisasi operasional kapal dan penyelesaian aksi protes sopir di Ketapang.
Prema, salah satu penumpang yang terjebak dalam antrean, mengaku sudah berada di area menuju Pelabuhan Ketapang sejak pukul 17.00 WITA. Ia datang dari arah Ketapang dan hendak menyeberang ke Gilimanuk.
Namun, hingga malam hari, tidak ada satu pun kendaraan dari arah Denpasar maupun dari Ketapang yang bergerak.
āMacet total. Tidak ada pergerakan sama sekali, baik dari arah Denpasar ke Gilimanuk maupun dari Ketapang ke Gilimanuk. Kami berharap ada petugas yang turun langsung mengatur lalu lintas, tidak hanya di pelabuhan, tapi juga sepanjang jalur hingga ke Bali,ā ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan dari kepolisian, Dinas Perhubungan, dan pihak ASDP masih terus berupaya mengurai kemacetan dan mempercepat proses evakuasi kapal yang kandas.
Para pengguna jalan dan calon penumpang diimbau untuk bersabar dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan dan kelancaran bersama.(Dna)
Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com
Comments