Pelepasan Siswa PAUD Melati Trisula Diwarnai Tangis Dan Haru
top of page

Pelepasan Siswa PAUD Melati Trisula Diwarnai Tangis Dan Haru

Diperbarui: 24 Jun 2022

Sidoarjo - analisapost.com | Pendidikan Usia Dini (PAUD) Inklusi Melati Trisula yang berdiri di Jl.Yos Sudarso no 63 Sidoarjo, hari ini melaksanakan pentas seni dan pelepasan 7 siswa-siswi beberapa diantaranya anak ABK yang akan memasuki pendidikan lebih lanjut ke tingkat SD.

Pentas seni dan pelepasan 7siswa-siswi sekolah Inklusi Melati Trisula beberapa diantaranya anak ABK (Foto: Div)

Kegiatan yang diaksanakan di Lippo Mall Sidoarjo berjalan dengan lancar dan meriah. Raut wajah Lusie Heruningtiyas pengelola Paud Inklusi Melati Trisula terlihat sangat bahagia. Hal ini seiring dengan hadirnya rombongan dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sidoarjo yang ingin mengikuti dan melihat secara langsung aktifitas perpisahan anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) pada hari Rabu (22/06/22)


Lusie mengakui, keberadaan ABK tersebut tidak banyak mempengaruhi pendampingan belajar yang diberikan oleh para guru terhadap siswa lain. Dia tidak memungkiri ABK memerlukan perhatian khusus sehingga menyita waktu guru.


"Keberadaan mereka memang tidak banyak diperhatikan oleh masyarakat maupun pemerintah. Kami berharap pemerintah bisa memfasilitasi ABK agar tetap mendapatkan hak belajar seperti seharusnya." ujar Ketua yayasan kepada awak media Analisa Post.


"Selain anak ABK, kami juga menerima anak-anak yang tidak mampu. Berharap anak ABK bisa di terima disekolah manapun setelah lulus dari sini. Karena pendidikan inklusif membuat siswa berkebutuhan khusus dapat berbaur langsung dimasyarakat bersama tema-teman mereka yang tidak berkebutuhan khusus."Jelasnya.

Menurut Lusie, Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) harus memiliki kehidupan yang lebih baik, lebih inklusif dan memiliki aksesibel yang berkelanjutan. Mengingat pada dasarnya setiap manusiadilahirkan sama dan memiliki karakter sendiri.


Wanita paruh baya ini juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada FKUB Sidoarjo dan Yayasan Hati Hamba Sidoarjo yang selalu memberikan suport dan memberikan terapis gratis kepada anak didiknya.


Ketua FKUB Sidoarjo, Imam.Idham Kholiq menyampaikan apresiasinya, atas perjuangan yang sudah dilakukan yayasan Inklusi Melati Trisula dengan memberikan pendidikan dari usia dini.

Yohanes Thio dan tim dari Yayasan Hati Hamba Sidoarjo (Foto: Div)

Ditempat yang sama Yohanes Thio dari Yayasan Hati Hamba Sidoarjo mengatakan, " Kami melayani terapis untuk anak-anak ABK, cerebral palsy, serta sipi dan autis. Mereka anak-anak istimewa tidak perlu dikasihani tetapi mereka diberikan kesempatan karena mereka juga memiliki harapan untuk bisa menjadi lebih baik dan tidak tergantung pada orang lain."ungkapnya.


"Kami memberikan pelayanan dengan cara menjemput mereka dari rumah untuk diterapi dan kami antar pulang kembali jika mereka tidak memiliki kendaraan."paparnya.


Hal yang sama juga disampaikan oleh salah satu wali murid ABK, Novilia,"Setiap anak memiliki peluang dan potensi yang sama. Kadi harus diberi ruang. Dengan begitu keberadaan ABK bisa terus diakui dan diberi kesempatan untuk berkembang.(Dna/Che)



Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari analisapost.com

394 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page