Warga Di Pesisir Pantai Kota Kupang Panik dan Takut Akbit Berita Hoax Tsunami
top of page

Warga Di Pesisir Pantai Kota Kupang Panik dan Takut Akibat Berita Hoax Tsunami

Diperbarui: 18 Nov 2022


Foto : Dokumentasi Pribadi

NTT, Analisa Post | Warga di pesisir pantai Lasiana, Oesapa, dan Kelapa Lima Kota Kupang Nusa Tengara Timur gempar mendengar berita bahwa akan terjadi tsunami. Akibat dari berita yang tidak benar membuat masyarakat disekitar pesisir pantai panik dan keluar dari rumah atau kontrakan untuk mencari tempat yang tinggi. Kejadiann ini terjadi dini hari pada Rabu, 07/04 dini hari sekitar pukul 01.30 wita.


"Kejadian seperti ini membuat masyarakat resah dan truma akibat mendengar berita yang sebenarnya tidak benar." Ungkap Mahasiswa Asal Kab. Alor yang juga kuliah diperguruan tinggi Kota Kupang.


"Kami sementara tidur lalu mendengar teriakan bahwa air laut mau naik, jadi lari sudah. Dengan rasa kaget saya menyiapkan barang-barang penting untuk dimasukan dalam tas trus saya lari ke jalan dengan keadaan gelap saya lihat jalan sekitaran depan pertamina pohon duri macet akibat banyak masyarakt yang panik dan lari mencari tempat yang lebih tinggi. Terlihat truk, kendaraan roda empat dan roda dua mengangkut warga lansia.


"Kejadian ini bisa membuat kita jantungan dan bisa putus napas akibat mendengar berita yang tidak benar karena beberapa hari yang lalu terjadi badai, lalu dengar berita tsunami jadi merasa takut dan truma." Paparnya


Sepert yang dikutip dari tirto.id - Bahwa informasi soal potensi tsunami ini, BMKG Kupang mengeluarkan keterangan tertulis, yang menegaskan bahwa informasi soal tsunami itu tidak benar atau hoax.


"Berita tersebut tidak benar dan BMKG tidak pernah membuat berita tersebut," isi keterangan tertulis yang ditandatangani oleh Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Syaeful Hadi.(Ric )

Tag:

13 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page