top of page

Antusiasme Musprov SMSI Jatim Tinggi, Sokip Terpilih jadi Ketua Periode 2025-2029

Diperbarui: 29 Jan

SURABAYA - analisapost.com | Antusiasme tampak dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) SMSI Jawa Timur yang digelar di Gedung Aula PWI, Jalan Taman Apsari No. 15-17 Surabaya, Selasa (28/1/2025). Dalam acara tersebut, kepengurusan baru periode 2025-2029 terpilih dalam suasana yang sportif dan penuh kebersamaan.

Sokip Terpilih jadi Ketua Periode 2025-2029
Sokip Terpilih jadi Ketua Periode 2025-2029

Proses pemilihan dimulai dengan para peserta Musprov SMSI Jatim memilih tiga anggota Dewan Pimpinan Wilayah.


Ketiga anggota tersebut kemudian melakukan pemilihan, dan hasilnya, Sokip dari Media Petisi.coĀ terpilih sebagai Ketua SMSI Jatim periode 2025-2029. Sokip akan dibantu oleh Tarmuji dari Lentera.coĀ sebagai Sekretaris, Siti Nasi’ah dari jurnalindonesia.netĀ sebagai Bendahara, serta Samiadji Makin Rahmat sebagai Ketua Forum Pemred SMSI Jatim.


Dalam pidatonya, Sokip menyampaikan target kepengurusan SMSI Jatim ke depan:

  • Jangka pendek, membentuk kepengurusan SMSI di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.

  • Jangka menengah, mendirikan lembaga pendidikan dan pelatihan, serta menyediakan UKW (Uji Kompetensi Wartawan) gratis bagi jurnalis anggota SMSI kabupaten/kota.

  • Jangka panjang, mencetak penguji dari SMSI Jawa Timur dan melaksanakan UKW di setiap kabupaten/kota.


Laporan Pertanggungjawaban dan Kehadiran Peserta

Musprov SMSI Jatim diawali dengan laporan pertanggungjawaban dari Ketua SMSI periode 2020-2025, Samiadji Makin Rahmat. Diketahui, acara ini dihadiri oleh 19 pengurus dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.


Ketua OC, Tarmuji, menjelaskan bahwa Musprov diikuti oleh 20 pengurus dari 22 kabupaten/kota yang sudah memiliki kepengurusan. Selain itu, anggota SMSI dari kabupaten/kota lain, seperti Tuban dan Sidoarjo, juga hadir untuk menyusun kepengurusan di daerah masing-masing.


ā€œPeserta Musprov diikuti oleh 20 pengurus dari 22 Kabupaten/Kota yang telah terbentukā€, ujar Ketua OC, Tarmuji.


Hadir pula Ketua Dewan Penasehat, Ahmad Riyadh UB, PhD dan Sekretaris Dewan Penasehat, Joko Tetuko Abd Latief.


Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus, yang didampingi Sekjen SMSI Pusat, Makali Kumar, turut hadir dan menyampaikan kebahagiaannya atas penyelenggaraan Musprov SMSI Jatim.

ā€œMusprov di Jawa Timur merupakan salah satu yang terpadat pesertanya,ā€ ujarnya.


Firdaus juga menyoroti ikatan historis Jawa Timur dengan SMSI. Menurutnya, SMSI dilahirkan di Surabaya, sehingga Jawa Timur memiliki peran penting dalam perjalanan organisasi ini. Ia menambahkan bahwa banyak tokoh pers nasional yang lahir dari Jawa Timur, khususnya Surabaya.


Firdaus menjelaskan bahwa sistem pemilihan Ketua SMSI, baik di tingkat pusat maupun daerah, tidak menggunakan sistem calon tunggal.


Mekanisme yang digunakan adalah pemilihan Dewan Pimpinan Wilayah, di mana peserta memilih tiga hingga lima calon. Kemudian, para calon tersebut memilih Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.


Menurut Firdaus SMSI dilahirkan di Surabaya, jadi Jawa Timur memiliki ikatan yang kuat terhadap SMSI. Tidak hanya SMSI, banyak tokoh pers juga lahir dari Jawa Timur, Surabaya khususnya.


ā€œKami belajar bahwa sistem pemilihan dengan suara terbanyak kerap memicu perpecahan. Sistem ini dirancang untuk mencegah hal tersebut dan menciptakan pemimpin yang mengutamakan kepentingan bersama,ā€ ujar mantan Ketua PWI Banten itu.


Firdaus juga mengapresiasi kepemimpinan Samiadji Makin Rahmat selama periode 2020-2025. ā€œPemimpin yang baik selalu menyiapkan pemimpin setelahnya, dan Pak Makin telah melakukan itu dengan sangat baik,ā€ ujarnya.


Selain itu, Firdaus memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Sokip sebagai Ketua SMSI Jatim. ā€œPak Sokip telah menjalankan tugasnya sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi dengan sangat baik. Dengan jejaring yang dimiliki, saya yakin SMSI Jatim akan semakin maju,ā€ tutup Firdaus.(*)


Dapatkan update berita pilihan serta informasi menarik lainnya setiap hari di analisapost.com

Komentar


bottom of page
analisa post 17.50 (0 menit yang lalu) kepada saya