Bupati Pohuwato Membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah

POHUWATO - analisapost.com | Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2023 dibuka Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga dan dihadiri bappeda provinsi, unsur forkopimda pohuwato, pimpinan OPD serta camat dan kepala desa, Rabu, (30/3/2022) di gedung panua kantor bupati.

Dalam rangka penyusunan RKPD 2023 Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga menghadiri bappeda provinsi, (Foto: istimewa)

Dikatakan Bupati Saipul, musrenbang kali ini merupakan musrenbang ke dua dalam periode pemerintahan kami, tentu hal yang akan dimaksimalkan adalah bagaimana mewujudkan visi pohuwato sehat, maju dan sejahtera atau Pohuwato SMS di tengah-tengah kondisi kemampuan keuangan Negara juga daerah kita yang belum stabil.

Walaupun demikian jelas bupati, dalam satu tahun pemerintahan kami beberapa perkembangan menggembirakan terjadi antaranya, pertumbuhan ekonomi yang pada 2020 terkontraksi minus 0,18 persen, pada tahun 2021 mulai membaik tumbuh pada angka 2,20 persen. Kemudian terjadi indeks pembangunan manusia atau IPM yang pada 2020 sebesar 65,37 persen, selanjutnya tahun 2021 naik menjadi 65,80 persen. Selanjutnya indeks kepuasan layanan infrastruktur, aspek ini kami ukur dari beberapa infrastruktur strategi yakni jalan, telekomunikasi, irigasi, drainase, pasar, pariwisata dan air bersih. Pada 2021 ditargetkan sebesar 63,22 persen, syukur Alhamdulillah terealisasi sebesar 87,8 persen atau terlampaui.

Terakhir, kepada seluruh delegasi dan juga kepada pemerintah desa dan kelurahan, disamping tugas kita merumuskan perencanaan pembangunan dari masyarakat, kita pun jangan lupa mengedukasi mereka bahwa pelaksanaan pembangunan dilaksanakan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. “Jika ada usulan kegiatan yang belum terakomodir. Itu bukan berarti tidak diindahkan, tetapi pemerintah harus memilih satu atau dua prioritas yang dimampui oleh anggaran yang ada”,jelas Bupati Saipul Mbuinga.

Sebelumnya Kepala Baperlitbang, Irfan Saleh menambahkan, sebagaimana diketahui bahwa tujaun dari musrenbang adalah mengharmonisasi, mengakomodir berbagai masukkan-masukkan dari desa, kecamatan, stake holder kabupaten. Dari seluruh hasil usulan baik dari musrenbang kecamatan dan reses DPRD Pohuwato terkumpul sebanyak 749 kegiatan. Artinya, dari aspek perencanaan, kita telah memiliki stok kegiatan yang sangat banyak. Namun hal ini ini tentu berdasarkan kemampuan keuangan daerah, sehingga belum tentu semuanya terakomodir.(hp)