PT Inalum Cuci Tangan Dan Tidak Bertanggung Jawab

Foto : Dokumen Pribadi

Jakarta, Analisa Post | hari ini karyawan Freeport kembali melakukan aksi. Mereka berjumlah kurang lebih 15 orang. Namun sangat di sayangkan, tidak ada satu pun perwakilan dari PT Inalum menemui. Kamis (25/03/2021)

Info dari pihak kepolisian, "Di dalam tidak ada orang yang ada hanya ob." Ujarnya. Dengan begitu menunjukkan bahwa PT Inalum tidak memiliki itikad baik serta tidak mempunyai nilai profesional, bertanggung jawab dan integritas.

Perlu diketahui misi dari PT Inalum yaitu memberikan sumbangsih kepada masyarakat untuk pertumbuhan ekonomi daerah. Tapi faktanya berbeda. Oleh karena itu salah satu massa aksi menyatakan, "Kami mendesak agar PT Inalum ikut bertanggung jawab dalam penyelesaian Mogok Kerja Freeport yang dimulai sejak tahun 2017 dan masih berlangsung hingga saat ini." Paparnya.

Foto : Dokumen Pribadi (Terlihat massa berkumpul melakukan aksi)

Akibat dari itu, sudah memakan korban jiwa sebanyak lebih dari 80 orang. "Kami dianggap mengundurkan diri secara sepihak oleh manajemen lokal."Ujarnya.

Berdasarkan pantauan dilapangan oleh awak media Analisa Post, karyawan PT Freeport Indonesia melakuan mogok kerja secara resmi. Di samping itu ada masalah-masalah lain muncul akibat pemutusan sepihak antara lain; anak-anak terancam tidak bisa melanjutkan pendidikan serta tidak bisa mendapat layanan kesehatan yang layak. Sampai berita ini diturunkan mereka akan kembali melakukan aksi. (Red)