Bangsa Indonesia Belum Memasuki Gerbang Kemerdekaan-Nya

Foto : Dokpri

Surabaya, Analisa Post | Dalam rangka mempringati hari proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) cabang Surabaya Sanctus Lucas mengadakan upacara bendera bersama pada pukul 10.20 di halaman gedung margasiswa PMKRI cabang Surabaya. Selasa(17/8/21)

Di hadiri oleh 7 peserta upacara dan dipimpin langsung oleh ketua presidium periode 2021/2022 saudara Fransiskus Chandra Jas. Melalui pidato singkat, ada beberapa point yang disampaikan oleh ketua presidium, yaitu

1. Bangsa Indonesia belum mencapai puncak kemerdekaan, karena di dalam tubuh bangsa indonesia sendiri masih terdapat begitu banyak bentuk ketidak adilan, baik dalam dalam penegakan hukum, pendidikan, serta pelanggaran HAM.

2. Moment kemerdekaan ini adalah sebuah tanda kewaspadaan. Waspada terhadap segala bentuk penindasan, ketidakadilan, radikalisme, rasisme, sparatisme yang berusaha memecah belah persatuan bangsa.

Maka moment 17 ini menjadi moment reflektif bagi kita semua terlebih khusus sebagai anak bangsa.

Foto : Dokpri

Disampaikan bahwa, Kemerdekaan adalah sebuah tanda pendewasaan diri. Baik individu maupun bangsa. dewasa dalam karakter dengan mengesampingkan kepentingan sepihak.

"Sebagai pemuda-pemudi bangsa saya mengajak anak-anak muda untuk memiliki 3 hal yang harus ditanam dalam diri." Ujarnya

"Punya prinsip yang kuat di dalam diri bahwa kita ini adalah pemimpin, Punya rasa keingintahuan yang besar, Komitmen/konsistensi terhadap nilai-nilai bangsa yaitu Ketuhanan, Kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan." Tegasnya

Sebagai organisasi pergerakan, PMKRI Surabaya selalu siap sedia untuk mengkawal segala bentuk kebijakan pemerintah demi mengedepankan kepentingan masyarakat umum.(Red)