Hadirkan Komnas PA, RW 10 Bendul Merisi Selenggarakan Diskusi di Tingkat Kampung

SURABAYA - analisapost.com | Ketua Komnas perlindungan Anak Kota Surabaya, Syaiful Bachri, SP mengatakan bahwa orang tua berperan penting dalam mendidik anak. Hal ini disampaikan ketika membuka kegiatan diskusi dengan tema "Perlindungan Perempuan dan Anak", Jumat (3/3/23). Ini merupakan inisiasi dari Kader Surabaya Hebat (KSH) RW 10 Kelurahan Bendul Merisi Surabaya.

Diskusi atau ngobrol bareng ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada warga (Foto: Div)

Diskusi atau ngobrol bareng ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada warga tentang perlindungan terhadap perempuan dan anak serta memberikan pengetahuan kepada orang tua dalam memberikan pengasuhan pada anak.

Dalam kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan membaca sidik jari salah satu tes yang digunakan untuk menganalisa potensi genetik, karakter dan kepribadian sehingga orang tua tidak perlu khawatir dalam mengasuh dan memaksimalkan potensi anak.

Hadir juga Ketua Paud Institue Surabaya, Tuti Purwaningsih, Ketua RW 10 beserta pengurus, Ketua RT 01-09, ibu-ibu PKK, dan KSH RW 10. Kegiatan dimulai sejak pukul 07.00 Wib sampai 21.00 WIB yang di sambut sangat antusias oleh warga.

"Hadirnya gerakan perlindungan perempuan dan anak adalah untuk melindungi mereka, agar tidak menjadi korban kekerasan, baik kekerasan seksual maupun lainnya," kata Ketua Komnas Perlindungan Anak Kota Surabaya, Syaiful Bachri yang disampaikan saat diadakan diskusi.

Dia menjelaskan, gerakan tersebut harus didorong sebagai upaya dalam melindungi perempuan dan anak, agar tidak menjadi korban. Karena selain bullying, 50 persen adalah korban kekerasan seksual.

Sementara Sodik Afandi Ketua RW 10 Kelurahan Bendul Merisi sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang dilaksanakan pada malam hari ini.

"Saya sangat senang sekali dengan adanya kegiatan yang sifatnya edukatif dari lembaga perlindungan anak, sangat mendukung sekali untuk tumbuh kembangnya anak secara baik sehingga kami mendapat pencerahan. Ini yang pertama kali di RW 10 Kelurahan Bendul Merisi," ujarnya kepada awak media Analisa Post.

"Target kedepan, kami ingin anak-anak diwilayah RW 10 kelurahan Bendul Merisi ini, punya visi kedepan yang bisa diandalkan," tegasnya.

Dengan adanya diskusi ini, diharapkan dapat meningkatkan perlindungan dan pemenuhan untuk mengembangkan pribadi manusia dan kelemahan konseptual dalam undang-undang sehingga memberikan sumbangsih yang baik dalam dan keadilan bagi korban. (Dna)

Dapatkan Update berita pilihan dan berita terkini setiap hari dari analisapost.com

#rw10bendulmerisi #ericahyadi #walikota #komnasperlindungananak