Kami Manusia Bukan Binatang, Mana Aparat Pemerintah Yang Mengayomi Masyarakat

Foto : Red

Nias, Analisa Post | Aksi deklarasi demo Mahasiswa YPNS di Nias Selatan pada hari senin, tgl 5 juli 2021, dimana mahasiswa tersebut melakukan aksi demo didepan kantor DPR Nias Selatan dengan menyampaikan inspirasi mereka terhadap anggota DPR Nias Selatan. Dimana mereka adalah sebagai Dewan Perwakilan daerah Nias Selatan.

Sebagai anggota DPR harusnya bisa membantu dan menolong rakyatnya sendiri bukan membiarkan rakyatnya, dalam hal ini mahasiswa yang lagi membutuhkan bantuan. Mahasiswa itu juga manusia, bukan binatang yang di tarik kedalam kemudian ditendang, dipukul oleh polisi.

Sebagai aparat negara, seharusnya tau tugasnya. Dimana sebenarnya Tugas pokok kepolisian negara republik Indonesia adalah sebagai berikut :

1. Untuk memelihara keamanan dan ketertiban terhadap masyarakat.

2. Menegakkan hukum.

3. Memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Bukan main hakim sendiri begitu juga sebaliknya DPR Nisel yang telah tutup mata dan telinga tidak mau mendengar suara mahasiswa YPNS didepan kantor DPR sampai-sampai mahasiswa tersebut tidak mengenal hujan, lapar demi menyampaikan inspirasi mereka.

Kebijakan yang ada tidak didasari pada akal sehat dan hati nurani yang murni. Bupati harusnya memberi penjelasan kepada masyarakat Nias Selatan mengenai program uang gratis dimasa periode pertama tahun 2016-2021. khususnya mahasiswa agar tidak terjadinya aksi demo yang di lakukan mahasiswa YPNS.

Salah satu dari mahasiswa mengatakan, "Kami heran, dimasa krisis ini seharusnya pemerintah daerah membantu masyarakat kecil bukan malah memeras rakyat kecil dengan membebani rakyat kecil untuk membayar uang kuliah anaknya yang sebenarnya utang pemerintah kepada pihak kampus karena belum lunas dari tahun 2017 sampai tahun 2020.

Kami juga tidak kaget melihat perlakuan aparat yang kasar sekali. Polisi yang menendang-nendang mahasiswa, tidak tau sama sekali tugasnya sendiri sebagai apa?. Aparat itu sebenarnya mengamankan, melindungi bukan main hakim sendiri terhadap mahasiswa YPNS Nisel.

Tujuan awalnya untuk menanyakan tentang uang kuliah yang telah dijanjikan sebelumnya bahwa Tunggakan Mahasiswa akan di bayar oleh Pemda. Tetapi malah mendapatkan perlakuan yang tidak baik.(Red)