Pembentukan P2KD Desa Pekadan Galis Terlaksana Dengan Lancar dan Kondusif

BANGKALAN - analisapost.com | Beberapa tahapan dalam pemilihan 149 Kepala Desa serentak tahap ke Dua tahun 2023 di kabupaten Bangkalan kini sudah mulai diselenggarakan di beberapa wilayah desa. Salah satu tahapannya yaitu diawali dengan pembentukan Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) oleh Badan Pemerintahan Desa (BPD) setempat.

Seperti yang telah diselenggarakan oleh desa Pekadan kecamatan Galis kabupaten Bangkalan berlangsung aman dan kondusif. Pembentukan P2KD ini

dihadiri oleh pihak Muspika Kecamatan Galis, tokoh masyarakat serta tokoh agama.

Abd Aziz Camat Galis mengatakan, “Sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Bangkalan maka dari pihak BPD melaksanakan kewenanganya untuk membentuk Panitia Pemilihan Kepala Desa, dan kepada Panitia Pilkades terpilih nantinya bisa melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai aturan perundang-undangan, berlaku adil, propesional dan netral.”Ucapnya di depan khalayak. Jum’at, (9/9/2022).

Dalam musyawarah ini terpilih secara mufakat panitia pemilihan kepala desa (P2KD) sebanyak 13 orang dengan tugas masing-masing dalam struktural. Dalam kesempatan itu juga panitia terpilih langsung melakukan sumpah jabatan di hadapan para tamu undangan.

Pelaksanaan pembentukan P2KD di Desa Pekadan berlangsung sejak pukul 13.00 WIB siang sampai selesai di kediaman Bapak Marsub dan berjalan dengan lancar dan kondusif.

Sukses dan lancarnya pelaksanaan pembentukan P2KD Desa Pekadan tersebut tak luput dari pantauan dan analisa dari Ketua Umum Lembaga Pusat Analisa Kajian Informasi Strategis (PAKIS) Abdurrahman Tohir.

Selaku Ketua Umum PAKIS pihaknya sangat mengapresiasi atas sukses dan terselenggaranya pembentukan P2KD Desa Pekadan Kecamatan Galis dengan lancar, obyektif serta kondusif. Hal tersebut bukan tanpa alasan, menurut Abdurahman Tohir, karena mengingat pelaksanaan pembentukan P2KD tahun lalu.

Banyak menimbulkan polemik dan persoalan dalam pelaksanaan Pilkades, dan pada akhirnya banyak persoalan tersebut naik ke meja peradilan (PTUN), salah satunya disebabkan dan ditengarahi kurang adanya sportifitas, obyektif dan netralitas serta transparansi para pihak dalam pelaksanaan pesta demokrasi tersebut.

“Saya selaku Ketua Umum PAKIS memberikan apresiasi kepada segenap warga Pekadan dengan terbentuknya P2KD ini, saya berharap semoga hal yang demikian itu dapat menjadi contoh bagi daerah atau desa dan kecamatan lain di kabupaten Bangkalan agar dalam pelaksanaan pesta demokrasi desa serentak ini berjalan aman dan lancar.

Serta kepada semua pihak khususnya panitia terpilih berlakulah adil, bijak, netral dan sportif serta transparan, agar kondusifitas tetap terjaga, jangan sampai terjadi seperti tahun lalu yang banyak menimbulkan polemik serta gesekan di masyarakat.

Mari kita kawal bersama perjalanan pesta demokrasi desa di Kabupaten Bangkalan ini, agar berjalan lancar, aman serta kondusif sesuai dengan aturan yang berlaku.”pungkasnya.

(Mzl)